Investasi Bitcoin adalah topik yang populer, banyak investor yang mencari waktu terbaik untuk get on board. Artikel ini akan memperkenalkan Anda pada indikator investasi baru - indeks ahr999, yang dapat membantu investor menilai dengan lebih akurat waktu beli Bitcoin.
Indeks ini terinspirasi dari artikel sebelumnya yang membahas waktu pembelian Bitcoin. Banyak pembaca yang sangat tertarik dengan metode perhitungan kurva yang disebutkan dalam artikel tersebut. Hari ini, kami akan menganalisis algoritma kurva ini secara rinci dan secara resmi meluncurkan indeks ahr999.
Mari kita lihat dua grafik kunci terlebih dahulu. Grafik pertama menunjukkan harga Bitcoin (garis merah), garis fitting indeks (garis putus-putus biru), dan garis biaya investasi 200 hari (garis hijau). Ketika harga Bitcoin berada di bawah dua garis terakhir, biasanya dianggap sebagai waktu yang ideal untuk membeli.
Gambar kedua menunjukkan hubungan antara harga Bitcoin dan usia koin (yaitu jumlah hari sejak Bitcoin diciptakan hingga sekarang). Ini adalah grafik koordinat logaritmik, di mana kita dapat mengamati adanya hubungan linier antara harga koin dan usia koin. Melalui pemodelan matematis, kami mendapatkan sebuah persamaan: Y = 5.84X - 17.01.
Mengubah persamaan ini kembali ke sistem koordinat biasa, kita mendapatkan hubungan eksponensial antara harga koin dan usia koin: harga koin = 10^[5.84log( usia koin )-17.01]. Rumus ini adalah sumber dari kurva biru di gambar pertama.
Perlu dicatat bahwa hasil pemodelan ini tidaklah tetap. Seiring dengan perubahan yang terus menerus di pasar Bitcoin, hasil pemodelan juga akan disesuaikan. Oleh karena itu, investor saat menggunakan indeks ahr999 harus menggabungkan dengan alat analisis lainnya dan situasi pasar untuk membuat penilaian yang komprehensif.
Indeks ahr999 memberikan perspektif baru bagi investor Bitcoin, membantu untuk lebih baik memahami denyut nadi pasar. Namun, setiap keputusan investasi harus didasarkan pada pemahaman menyeluruh tentang pasar dan penilaian risiko yang hati-hati. Semoga indeks baru ini dapat memberikan referensi yang berharga untuk keputusan investasi Anda.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
9 Suka
Hadiah
9
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
SatoshiChallenger
· 18jam yang lalu
Sekali lagi, seorang jenius yang menggunakan rumus matematika untuk memprediksi pasar.
Lihat AsliBalas0
SchroedingerGas
· 18jam yang lalu
Wah, sekarang analisis indikator sudah sekeras ini ya?
Lihat AsliBalas0
GraphGuru
· 18jam yang lalu
Apa indeks tidak indeks, turun ya beli saja.
Lihat AsliBalas0
SellLowExpert
· 18jam yang lalu
Mengikuti indikator Cut Loss itu sangat menggiurkan
Investasi Bitcoin adalah topik yang populer, banyak investor yang mencari waktu terbaik untuk get on board. Artikel ini akan memperkenalkan Anda pada indikator investasi baru - indeks ahr999, yang dapat membantu investor menilai dengan lebih akurat waktu beli Bitcoin.
Indeks ini terinspirasi dari artikel sebelumnya yang membahas waktu pembelian Bitcoin. Banyak pembaca yang sangat tertarik dengan metode perhitungan kurva yang disebutkan dalam artikel tersebut. Hari ini, kami akan menganalisis algoritma kurva ini secara rinci dan secara resmi meluncurkan indeks ahr999.
Mari kita lihat dua grafik kunci terlebih dahulu. Grafik pertama menunjukkan harga Bitcoin (garis merah), garis fitting indeks (garis putus-putus biru), dan garis biaya investasi 200 hari (garis hijau). Ketika harga Bitcoin berada di bawah dua garis terakhir, biasanya dianggap sebagai waktu yang ideal untuk membeli.
Gambar kedua menunjukkan hubungan antara harga Bitcoin dan usia koin (yaitu jumlah hari sejak Bitcoin diciptakan hingga sekarang). Ini adalah grafik koordinat logaritmik, di mana kita dapat mengamati adanya hubungan linier antara harga koin dan usia koin. Melalui pemodelan matematis, kami mendapatkan sebuah persamaan: Y = 5.84X - 17.01.
Mengubah persamaan ini kembali ke sistem koordinat biasa, kita mendapatkan hubungan eksponensial antara harga koin dan usia koin: harga koin = 10^[5.84log( usia koin )-17.01]. Rumus ini adalah sumber dari kurva biru di gambar pertama.
Perlu dicatat bahwa hasil pemodelan ini tidaklah tetap. Seiring dengan perubahan yang terus menerus di pasar Bitcoin, hasil pemodelan juga akan disesuaikan. Oleh karena itu, investor saat menggunakan indeks ahr999 harus menggabungkan dengan alat analisis lainnya dan situasi pasar untuk membuat penilaian yang komprehensif.
Indeks ahr999 memberikan perspektif baru bagi investor Bitcoin, membantu untuk lebih baik memahami denyut nadi pasar. Namun, setiap keputusan investasi harus didasarkan pada pemahaman menyeluruh tentang pasar dan penilaian risiko yang hati-hati. Semoga indeks baru ini dapat memberikan referensi yang berharga untuk keputusan investasi Anda.